Jumat, 23 November 2012

Perbandingan Antara Drama Korea Dengan sinetron Indonesia

Diposting oleh Unknown di 22.28

Saat ini demam korea memang sedang melanda di Indonesia. Mulai dari anak sekolah, remaja sampai yang udah dewasa pun hanyut dalam kekaguman ini. Banyak alasan yang membuat Korea begitu diminati dan tetap mempunyai tempat dihati para fansnya, termasuk saya sendiri hehe…
Hmm.. saya tidak mau membahas terlalu jauh mengenai alasan-alasan tersebut. Kali ini saya hanya ingin mengupas hal apa yang membuat Drama korea itu begitu diminati di negara kita ketimbang sinetron yang merupakan produk dalam negeri . Mari kita simak 

a. Jalan cerita
Jalan cerita yang disuguhkan oleh drama korea sangatlah berbeda dengan sinetron kita. Kalau jalan cerita dari drama korea sangatlah sederhana dan fokus hanya membahas tentang itu. Seperti contoh kalau kalian pernah menonton drama korea “49 days”. Drama ini sangatlah sederhana hanya membahas tentang bagaimana seorang perempuan harus mencari 3 tetes air mata untuk dapat hidup kembali. Mengapa saya katakan fokus? Karena dalam drama korea tidak pernah memberikan pemain-pemain yang tidak berhubungan sama sekali dengan jalan cerita, yang hanya jadi penghias semata untuk lucu-lucuan atau melawak. Kalau disinetron kita kan selalu saja ada pemain yang sama sekali tidak penting misalnya ada pembantu yang terlalu ditonjolkan karakternya atau pemain yang menjadi pengacau terus tapi intinya tidak terlalu berpengaruh pada jalan cerita. Nah hal sepert ini yang biasanya membuat penonton setia indonesia merasa jenuh dan akhirnya tidak tertarik menonton kelanjutan episodenya. Dan satu hal lagi jalan cerita versi sinetron Indonesia tuh mudah sekali ditebak, misalnya pas lagi menyeberang tiba-tiba ketabrak mobil dan akhirnya lupa ingatan. Biasa juga tiba-tiba ada pergantian pemain, jadi dibuatlah jalan ceritanya seolah-olah kecelakaan dan perlu operasi plastik.. (hmm tidak kreatif banget deh) Mungkin metode ini yang dilakukan untuk memperpanjang jalan ceritanya, padahal sebagai penonton tuh bukan kuantitas episodenya yang dibutuhkan tapi kualitas dari sinetron/drama seri.

b. Pemain
Membahas mengenai pemain drama korea memang gak ada duanya deh. Secara dari face memang paling keren deh dan baby face. Belum lagi skill para pemain, biasanya bukan hanya sebagai aktor atau aktris semata, banyak yang punya background dancer dan singer, seperti Jang Geun Suk, Gim Hyeon Jung, Koo hye sun, Lee Min Ho, Ha Ji Won, dst. Untuk pemain sinetron Indonesia sih gak kalah menariknya juga, sampai saat ini menurutku yang lumayan bagus juga dalam bermain drama seri di Indonesia terdapat beberapa aktor dan aktris salah satunya Agnes monica yang lumayan punya banyak talenta baik singer maupu aktris dan satu hal lagi dia cerdas dalam memilih drama yang akan dia mainkan, saluut dah. Oh iya satu hal juga yang membuat drama korea punya nilai plus, pemainnya tidak terlalu banyak, tidak sebanyak di sinetron Indonesia.

c. Sound track
Berbicara mengenai drama korea tidak pernah lepas dari sound track yang pas sekali dengan jalan ceritanya. Cukup dengan mendengarkan sound tracknya makan akan mengingatkan kita dengan jalan ceritanya. Ada yang masih ingat dengan drama korea Endless love? Wah… kalau iya, pasti kalian juga tidak lupa dengan sound tracknya yang mengharu biru itu kan? Hanya dengan mendengarkan sound track saja sudah mampu membuai emosi kita jadi ikut sedih, belum lagi kalau nonton dramanya. Waaahhh bisa menghabiskan tisu deh hehe… kalau drama seri di negara kita, sampai saat ini sepertinya belum ada yang bisa membuat sound track yang memang benar-benar menyentuh dan khusus dibuat hanya untuk sinetron itu saja, bukan lagu dari penyanyi lain yang di sandingkan dengan sinetron  hanya karena isi dari lagu tersebut sama dengan kisah disinetron. Kalau di Indonesia kan biasanya yang dibuatkan sound track khusus hanya film-film yah. Padahal untuk sinetron boleh juga sih sebenarnya, tapi mungkin bayarannya kurang pas, jadi tidak kesampaian hehe…

d. Jumlah episode atau lama tayang
Bagi para koreanis (penggemar korea) pasti sudah mengetahui dengan pasti bahwa jumlah episode dari drama korea biasanya berdurasi sekitar 15 episode sampai 20 episode, kalaupun ada yang lama paling sekitar 25 episode saja. Mengapa dengan sedikitnya episode malam menjadi nilai lebih bagi drama korea? Karena terkadang penonton akan cepat merasa bosan jika ceritanya terlalu berliku-liku dan berbelit-belit. Dan hal ini yang akan membuat para penonton lari. Jadi teringat dengan sinetron tersanjung waktu masih kecil dulu. Awalnya sih sinetron tersebut sangat menarik karena diperankan oleh pemain yang lagi naik daun saat itu (Primus dan Nafa Urbach)tetapi lama kelamaan jadi membosankan deh. Ujung ceritanya tidak tau mau dibawa kemana, dan terlalu banyak pemain. Terakhir saya tidak tau tersanjung dibuat sampai tersanjung berapa (kalau tidak salah tersanjung 7 yah). Intinya biarlah sedikit episode tapi berkesan dihati penonton. Hal ini sama juga dengan filosofi hidup yang dilarang berlebih-lebihan apapun itu. Nah mungkin bisa berlaku juga buat sinetron Indonesia yah.. hehehe….

0 komentar:

Posting Komentar

Jumat, 23 November 2012

Perbandingan Antara Drama Korea Dengan sinetron Indonesia

Diposting oleh Unknown di 22.28

Saat ini demam korea memang sedang melanda di Indonesia. Mulai dari anak sekolah, remaja sampai yang udah dewasa pun hanyut dalam kekaguman ini. Banyak alasan yang membuat Korea begitu diminati dan tetap mempunyai tempat dihati para fansnya, termasuk saya sendiri hehe…
Hmm.. saya tidak mau membahas terlalu jauh mengenai alasan-alasan tersebut. Kali ini saya hanya ingin mengupas hal apa yang membuat Drama korea itu begitu diminati di negara kita ketimbang sinetron yang merupakan produk dalam negeri . Mari kita simak 

a. Jalan cerita
Jalan cerita yang disuguhkan oleh drama korea sangatlah berbeda dengan sinetron kita. Kalau jalan cerita dari drama korea sangatlah sederhana dan fokus hanya membahas tentang itu. Seperti contoh kalau kalian pernah menonton drama korea “49 days”. Drama ini sangatlah sederhana hanya membahas tentang bagaimana seorang perempuan harus mencari 3 tetes air mata untuk dapat hidup kembali. Mengapa saya katakan fokus? Karena dalam drama korea tidak pernah memberikan pemain-pemain yang tidak berhubungan sama sekali dengan jalan cerita, yang hanya jadi penghias semata untuk lucu-lucuan atau melawak. Kalau disinetron kita kan selalu saja ada pemain yang sama sekali tidak penting misalnya ada pembantu yang terlalu ditonjolkan karakternya atau pemain yang menjadi pengacau terus tapi intinya tidak terlalu berpengaruh pada jalan cerita. Nah hal sepert ini yang biasanya membuat penonton setia indonesia merasa jenuh dan akhirnya tidak tertarik menonton kelanjutan episodenya. Dan satu hal lagi jalan cerita versi sinetron Indonesia tuh mudah sekali ditebak, misalnya pas lagi menyeberang tiba-tiba ketabrak mobil dan akhirnya lupa ingatan. Biasa juga tiba-tiba ada pergantian pemain, jadi dibuatlah jalan ceritanya seolah-olah kecelakaan dan perlu operasi plastik.. (hmm tidak kreatif banget deh) Mungkin metode ini yang dilakukan untuk memperpanjang jalan ceritanya, padahal sebagai penonton tuh bukan kuantitas episodenya yang dibutuhkan tapi kualitas dari sinetron/drama seri.

b. Pemain
Membahas mengenai pemain drama korea memang gak ada duanya deh. Secara dari face memang paling keren deh dan baby face. Belum lagi skill para pemain, biasanya bukan hanya sebagai aktor atau aktris semata, banyak yang punya background dancer dan singer, seperti Jang Geun Suk, Gim Hyeon Jung, Koo hye sun, Lee Min Ho, Ha Ji Won, dst. Untuk pemain sinetron Indonesia sih gak kalah menariknya juga, sampai saat ini menurutku yang lumayan bagus juga dalam bermain drama seri di Indonesia terdapat beberapa aktor dan aktris salah satunya Agnes monica yang lumayan punya banyak talenta baik singer maupu aktris dan satu hal lagi dia cerdas dalam memilih drama yang akan dia mainkan, saluut dah. Oh iya satu hal juga yang membuat drama korea punya nilai plus, pemainnya tidak terlalu banyak, tidak sebanyak di sinetron Indonesia.

c. Sound track
Berbicara mengenai drama korea tidak pernah lepas dari sound track yang pas sekali dengan jalan ceritanya. Cukup dengan mendengarkan sound tracknya makan akan mengingatkan kita dengan jalan ceritanya. Ada yang masih ingat dengan drama korea Endless love? Wah… kalau iya, pasti kalian juga tidak lupa dengan sound tracknya yang mengharu biru itu kan? Hanya dengan mendengarkan sound track saja sudah mampu membuai emosi kita jadi ikut sedih, belum lagi kalau nonton dramanya. Waaahhh bisa menghabiskan tisu deh hehe… kalau drama seri di negara kita, sampai saat ini sepertinya belum ada yang bisa membuat sound track yang memang benar-benar menyentuh dan khusus dibuat hanya untuk sinetron itu saja, bukan lagu dari penyanyi lain yang di sandingkan dengan sinetron  hanya karena isi dari lagu tersebut sama dengan kisah disinetron. Kalau di Indonesia kan biasanya yang dibuatkan sound track khusus hanya film-film yah. Padahal untuk sinetron boleh juga sih sebenarnya, tapi mungkin bayarannya kurang pas, jadi tidak kesampaian hehe…

d. Jumlah episode atau lama tayang
Bagi para koreanis (penggemar korea) pasti sudah mengetahui dengan pasti bahwa jumlah episode dari drama korea biasanya berdurasi sekitar 15 episode sampai 20 episode, kalaupun ada yang lama paling sekitar 25 episode saja. Mengapa dengan sedikitnya episode malam menjadi nilai lebih bagi drama korea? Karena terkadang penonton akan cepat merasa bosan jika ceritanya terlalu berliku-liku dan berbelit-belit. Dan hal ini yang akan membuat para penonton lari. Jadi teringat dengan sinetron tersanjung waktu masih kecil dulu. Awalnya sih sinetron tersebut sangat menarik karena diperankan oleh pemain yang lagi naik daun saat itu (Primus dan Nafa Urbach)tetapi lama kelamaan jadi membosankan deh. Ujung ceritanya tidak tau mau dibawa kemana, dan terlalu banyak pemain. Terakhir saya tidak tau tersanjung dibuat sampai tersanjung berapa (kalau tidak salah tersanjung 7 yah). Intinya biarlah sedikit episode tapi berkesan dihati penonton. Hal ini sama juga dengan filosofi hidup yang dilarang berlebih-lebihan apapun itu. Nah mungkin bisa berlaku juga buat sinetron Indonesia yah.. hehehe….

0 komentar on "Perbandingan Antara Drama Korea Dengan sinetron Indonesia"

Posting Komentar

 

Nadya's Note Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review